Stunting merupakan kondisi saat seorang anak memiliki tinggi badan lebih pendek dari rata-rata usianya akibat kekurangan gizi dalam jangka panjang.
Sebagai Duta Bapak Asuh Anak Stunting Indonesia, Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman memberikan perhatian lebih terhadap masalah stunting di Indonesia, salah satu upaya yang dilakukan dengan memberikan bantuan nutrisi tambahan kepada anak stunting.
Dandim 1626/Bangli Letkol Arh Sutrisno, S.Sos telah mengerahkan jajaran Babinsanya untuk mendata anak-anak stunting di wilayah binaanya kemudian dijadikan anak asuh oleh Kodim 1626/Bangli, selanjutnya Kodim akan terus memantau perkembangan anak tersebut ke depannya.
Sebagai bentuk kepedulian dan langkah nyata TNI AD dalam upaya membantu pemerintah dalam percepatan penurunan Stunting, Kasdim 1626/Bangli Mayor Inf Hendra Gunawan didampingi Pasi Terdim Kapten Inf I Dewa Gede Yudawan mewakili Dandim menyerahkan bantuan nutrisi tambahan bantuan Bapak Kasad kepada anak stunting di Banjar Dinas Kayuambua, DesaTiga dan Banjar Selat Nyuhan, Desa Pengiangan, Kecamatan Susut, Bangli.
Kasdim Bangli pada kesempatan tersebut mengatakan pemberian nutrisi tambahan dapat menjadi salah satu cara untuk mempercepat penurunan stunting pada anak stunting. Kegiatan pemberian bantuan kepada anak stunting di wilayah merupakan wujud nyata kepedulian TNI AD dalam membantu mengatasi kesulitan rakyat, serta sebagai upaya meningkatkan kesehatan masyarakat.
“Namun, perlu diingat bahwa pemberian nutrisi tambahan hanya bersifat tambahan dan tidak boleh digunakan sebagai pengganti makanan sehari-hari. Penting untuk memastikan bahwa anak mendapatkan makanan seimbang dan bergizi dari sumber makanan yang beragam. Dengan melakukan langkah-langkah tersebut secara bersamaan dan terkoordinasi, diharapkan dapat mempercepat penurunan angka stunting pada anak-anak dan meningkatkan kualitas hidup mereka.” ujar Mayor Hendra.